proses yang harus dilakukan oleh prosesor kecuali

Rencanayang baik harus detail dan meliputi segala hal yang dibutuhkan dalam rencana tersebut. Terutama mengenai 5W+1H diatas. Detail rencana, apa yang harus dilakukan, siapa yang akan melakukan, kapan harus dilakukan dan bahkan target yang harus dicapai harus direncanakan hingga lapisan manajemen yang paling bawah sekalipun. # 5. Banyak yang berpikir bahwa setiap kali Microsoft memperkenalkan sistem operasi baru, pada dasarnya tentang penampilan. Tentu saja, tampilan sistem operasi Windows ditingkatkan secara berkala. Namun yang lebih penting adalah seberapa lancar fitur tersebut, fitur baru apa yang dihadirkan, dan bagaimana rata-rata pengguna dapat memperoleh manfaat dari semua ini. Dalam hal ini Pipelining: Pipelining adalah proses penataan elemen perangkat keras CPU sedemikian rupa sehingga kinerjanya secara keseluruhan meningkat. Eksekusi simultan lebih dari satu instruksi terjadi dalam prosesor pipelined. Mari kita lihat contoh kehidupan nyata yang bekerja pada konsep operasi pipa. memastikanpemintaan ekseskusi dari proses yang bekerja. • Race Condition: Situasi dimana beberapa proses mengakses dan memanipulasi data secara bersamaan. Nilai terakhir dari data bergantung dari proses mana yang selesai terakhir. • Untuk menghindari Race Condition, proses-proses secara bersamaan harus disinkronisasikan. . STRUKTURCPU. Diposting oleh Unknown On Rabu, 03 Juni 2015. STRUKTUR CPU Pengertian I. Control Unit Unit kontrol (bahasa Inggris: Control Unit - CU) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan / kendali / kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut. Wann Flirtet Eine Frau Mit Mir. Halo anbies, kali ini kita akan membahas Materi Penjadwalan Proses. Apa itu? Nah materi ini saya comot di Mata Kuliah Sistem Operasi. di bahasan kali ini mungkin masih membahas mengenai teorinya saja, belum sampai ke bab perhitungan mengenai penjadwalan tersebut. Jadi langsung saja kita bahas bareng pada kasus sistem multiprogramming, sangat mungkin beberapa program akan menempati pada sisi memori utama RAM sekaligus. Lalu apakah hal tersebut akan berjalan dalam waktu bersamaan? Kalau tidak bersamaan, maka yang mana akan dijalankan terlebih dahulu? Maka dari itu solusinya adalah Manajemen/Penjadwalan proses, yang bertujuan untuk mengatur pelaksanaan eksekusi oleh prosesor untuk setiap proces yang diantrikan sedemikian hingga memenuhi tujuan sistem, dengan begitu bila response time cepat, maka lebih banyak program yang dapat terselesaikan, dan Prosessor akan bekerja secara Penjadwalan ProsesPenjadwalan disini memiliki makna kumpulan kebijaksanaan dan mekanisme di sebuah sistem operasi yang berkaitan dengan urutan proses kerja dalam memutuskan proses mana yang akan dijalankan dahulu, kapan berjalan atau berapa lama proses itu berjalan. Penjadwalan proses pun memiliki kriteria untuk mengukur dan optimasi kinerja penjadwalan, yakni a. Adil fairness –> Proses yang diperlakukan sama, yakni mendapat jatah waktu pemroses yang sama dan tak ada proses yang tak kebagian layanan pemroses sehingga mengalami kekurangan waktub. Efisiensi eficiency –> pemroses dihitung dengan perbandingan rasio waktu sibuk pemrosesc. Waktu tanggap response time –>Sistem interaktif, terminal response time yakni waktu yang dihabiskan dari saat karakter terakhir dari perintah dimasukkan sampai hasil pertama muncul dilayarSistem waktu nyata, realtime/event response time adalah waktu dari saat kejadian internal atau eksternal sampai instruksi pertama layanan yang dimaksud Turn around time –> waktu yang dihabiskan dari saat program mulai masuk ke sistem sampai proses diselesaikan oleh Throughput –> jumlah kerja yang dapat diselesaikan dalam satu unit Penjadwalan1. Penjadwalan Jangka pendek short term scheduler –> menjadwalkan alokasi pemroses diantara proses yang ready di memori Penjadwalan jangka menengah medium term scheduler –> Setelah eksekusi selama selang beberapa waktu, proses mungkin menunda sebuah eksekusi karena membuat permintaan request input/output atau memanggil system Penjadwalan Jangka Panjang long term scheduler –> bekerja terhadap antrian batch dan memilih batch berikutnya yang harus dieksekusi. Batch biasanya adalah proses-proses dengan penggunaan sumber daya yang intensif yaitu waktu pemroses, memori, perangkat I/O.Memiliki prioritas rendahStrategi Penjadwalan1. Penjadwalan Preemtive –> Proses diberi jatah waktu oleh pemroses, yang mana pemroses dapat diambil alih interupsi proses lain, sehingga proses disela sebelum selesai dan harus dilanjutkan menunggu jatah waktu pemroses kembali pada proses Penjadwalan non-preemtive –> proses yang sedang berjalan tidak dapat disela, sekali proses berada di status runnung maka proses akan dieksekusi terus sampai proses berhenti karena selesai atau diblok untuk menunggu I/O .Algoritma PenjadwalanNonpreemtive a. FIFO First In First Out atau FCFS First Come First ServeProses-proses diberi jatah waktu pemroses berdasarkan waktu kedatangan. Pada saat proses mendapat jatah waktu pemroses, proses dijalankan sampai selesai. Penjadwalan ini Baik untuk sistem batch yang sangat jarang berinteraksi dengan pemakai. Contoh aplikasi analisis numerik, maupun pembuatan tidak baik tidak berguna untuk sistem interaktif, karena tidak memberi waktu tanggap yang dapat digunakan untuk sistem waktu nyata real-time applications.b. SJF Shortest Job FirstWaktu jalan proses sampai selesai diketahui sebelumnya. Mekanismenya adalah menjadwalkan proses dengan waktu jalan terpendek lebih dulu sampai selesai, sehingga memberikan efisiensi yang tinggi dan turn around time rendah dan penjadwalannya tak yang muncul adalah Tidak mengetahui ukuran job saat job masuk. Untuk mengetahui ukuran job adalah dengan membuat estimasi berdasarkan kelakukan yang tidak datang bersamaan, sehingga penetapannya harus ini jarang digunakan, karena merupakan kajian teoritis untuk pembandingan turn around HRN Highest Ratio NextPenjadwalan berprioritas untuk mengoreksi kelemahan strategi penjadwalan dengan prioritas proses tidak hanya merupakan fungsi waktu layanan tetapi juga jumlah waktu tunggu proses. Begitu proses mendapat jatah pemroses, proses berjalan sampai selesaid. MFQ Multiple Feedback QueuesPenjadwalan berprioritas dinamisPenjadwalan ini untuk mencegah mengurangi banyaknya swapping dengan proses-proses yang sangat banyak menggunakan pemroses karena menyelesaikan tugasnya memakan waktu lama diberi jatah waktu jumlah kwanta lebih banyak dalam satu ini juga menghendaki kelas-kelas prioritas bagi proses-proses yang ada. Kelas tertinggi berjalan selama satu kwanta,kelas berikutnya berjalan selama dua kwanta, kelas berikutnya berjalan empat kwanta, dan a. RR Round RobinPenjadwalan yang paling tua, sederhana, adil,banyak digunakan algoritmanya dan mudah ini bukan dipreempt oleh proses lain tetapi oleh penjadwal berdasarkan lama waktu berjalannya proses preempt by time.Penjadwalan tanpa prioritas. Berasumsi bahwa semua proses memiliki kepentingan yang sama, sehingga tidak ada prioritas yang timbul adalah menentukan besar kwanta, yaitu Kwanta terlalu besar menyebabkan waktu tanggap besar dan turn arround time terlalu kecil menyebabkan peralihan proses terlalu banyak sehingga menurunkan efisiensi SRF Shortest Remaining FirstPenjadwalan berprioritas preemptive untuk timesharingMelengkapi SJFPada SRF, proses dengan sisa waktu jalan diestimasi terendah dijalankan, termasuk proses-proses yang baru SJF, begitu proses dieksekusi, proses dijalankan sampai SRF, proses yang sedang berjalan running dapat diambil alih proses baru dengan sisa waktu jalan yang diestimasi lebih PS Priority SchedullingTiap proses diberi prioritas dan proses yang berprioritas tertinggi mendapat jatah waktu lebih dulu running.d. GS Guaranteed SchedullingMemberikan guaranteejaminan yang realistis memberi daya pemroses yang sama untuk membuat dan menyesuaikan performance adalah jika ada N pemakai, sehingga setiap proses pemakai akan mendapatkan 1/N dari daya pemroses CPU. Untuk materi berikutnya kita akan membahas mengenai perhitungan pada algoritma .tersebutNah mungkin itu dia beberapa informasi yang dapat saya sampaikan untuk saat ini. Mohon maaf atas segala kesalahan dan kerandoman materi saya, jika ada sanggahan mangga untuk komen di bawah yah .Terima kasih Dengan teknologi, tujuan produktivitas meningkat, internet lebih cepat, dan opsi perangkat lebih banyak, dan kita telah menciptakan kebutuhan akan kecepatan ke mana pun kita berada. Kita terbiasa mendapatkan hasil secara instan dan berharap perangkat kami dapat memenuhi kebutuhan saat kami melakukan banyak tugas dalam menjalani keseharian. Prosesor komputer dan kecepatan clock-nya adalah dua fitur yang paling sering kita kaitkan dengan teknologi cepat dan berperforma tinggi. Kecepatan prosesor komputer kecepatan CPU adalah salah satu elemen terpenting untuk dipertimbangkan saat membandingkan komputer. CPU sering disebut sebagai “otak” komputer Anda, jadi memastikannya berfungsi dengan baik adalah hal yang sangat penting untuk masa pakai lama dan fungsionalitas komputer Anda. Memahami apa yang membuat kecepatan prosesor baik dimulai dengan memahami apa sebenarnya fungsi prosesor - dan apa yang dilakukan komponennya untuk meningkatkan fungsionalitas komputer Anda. Mari kita uraikan secara spesifik tentang apa yang membuat CPU Anda cepat, core vs kecepatan clock, apa yang membuatnya penting, dan apa yang harus dicari saat membeli komputer baru. Apa itu prosesor PC dan apa fungsinya? Unit pemroses sentral, atau CPU, adalah perangkat keras yang memungkinkan komputer berinteraksi dengan semua aplikasi dan program yang diinstal. CPU menafsirkan instruksi program dan membuat output yang Anda gunakan saat menggunakan komputer. Prosesor terdiri dari perangkat keras yang bekerja bersama untuk mengirimkan informasi, sehingga komputer dapat menyelesaikan tugas yang Anda minta saat membuka aplikasi atau melakukan perubahan pada file. Prosesor yang memproses dengan cepat atau sangat lambat dapat memberi dampak besar terhadap pengalaman komputasi Anda. Core prosesor dan kecepatan clock menentukan seberapa banyak informasi dapat diterima pada sekali waktu, dan seberapa cepat informasi tersebut dapat diproses di komputer Anda. Kecepatan di mana core dan kecepatan clock komputer bekerja sama dianggap sebagai kecepatan pemrosesan. Core prosesor vs kecepatan clock Core prosesor dan kecepatan clock adalah fungsi yang sangat berbeda, tetapi keduanya bekerja untuk tujuan yang sama. Banyak teknisi menyarankan tentang apa yang harus Anda prioritaskan saat membeli komputer - tetapi mereka saling bergantung satu sama lain untuk membantu komputer berfungsi dengan baik. Memahami perbedaan antara keduanya dapat membantu Anda mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang fungsi masing-masing dan jenis kecepatan prosesor yang Anda butuhkan, yang bergantung pada bagaimana Anda berencana menggunakan komputer. Jika Anda berencana menggunakan komputer untuk pengeditan video yang rumit, bukan hanya untuk program standar dan penjelajahan internet, Anda akan membutuhkan core prosesor dan kecepatan clock yang berbeda. Mari kita jelajahi kedua teknologi ini dan angka-angka yang ingin Anda perhatikan saat membandingkan komputer. Apa itu core prosesor? Core prosesor adalah unit pemroses tunggal di dalam unit pemroses sentral CPU komputer. Core prosesor menerima instruksi dari satu tugas komputasi, yang akan bekerja bersama kecepatan clock untuk memproses informasi ini dengan cepat dan menyimpannya sementara di Random Access Memory RAM. Informasi permanen disimpan ke hard drive jika Anda memintanya. Sebagian besar komputer sekarang memiliki beberapa core prosesor, sehingga komputer dapat menyelesaikan beberapa tugas sekaligus. Memiliki kemampuan untuk menjalankan banyak program dan meminta beberapa tugas seperti mengedit dokumen, sambil menonton video, saat membuka program baru, dapat dilakukan dengan beberapa unit core prosesor. Untuk video game atau program yang rumit, penting untuk memiliki CPU yang dapat menjalankan informasi seperti audio dan video yang didistribusikan dengan cepat. Di era digital di mana kita semua adalah ahli multi-tasker, core prosesor menjadi semakin penting bagi pengguna komputer. Beberapa core prosesor dan teknologi hyper-threading secara virtual sangat penting, baik dalam game maupun komputer sehari-hari. Dengan beberapa core prosesor, Anda bebas meningkatkan produktivitas di tempat kerja, memainkan video game yang rumit, atau menjelajahi dunia baru dengan realitas virtual. Apa itu kecepatan clock? Kecepatan clock prosesor komputer menentukan seberapa cepat unit pemroses sentral CPU dapat mengambil dan menafsirkan instruksi. Ini membantu komputer menyelesaikan lebih banyak tugas dengan lebih cepat. Kecepatan clock diukur dalam gigahertz GHz, dengan angka yang lebih tinggi, yang setara dengan kecepatan clock yang lebih tinggi. Prosesor multi-core dikembangkan untuk membantu CPU berjalan lebih cepat karena semakin sulit untuk meningkatkan kecepatan clock. Kecepatan clock yang lebih cepat berarti Anda akan melihat tugas yang diurutkan dari CPU diselesaikan lebih cepat, sehingga melancarkan pengalaman Anda dan mengurangi waktu tunggu untuk berinteraksi dengan aplikasi dan program favorit Anda. Bagaimana cara memilih antara core prosesor yang lebih banyak atau kecepatan clock yang lebih tinggi? Seperti yang kita jelaskan sebelumnya, core prosesor dan kecepatan clock sangat penting untuk mengoperasikan komputer Anda. Membeli komputer dengan beberapa core dan kecepatan clock super tinggi terdengar sangat ideal, tetapi apa sebenarnya arti semua ini bagi fungsionalitas dalam komputer Anda? Pada dasarnya, memiliki kecepatan clock tinggi tetapi dengan hanya satu atau dua core berarti komputer Anda dapat memuat dan berinteraksi dengan satu aplikasi dengan cepat. Sebaliknya, memiliki lebih banyak core prosesor dengan kecepatan clock yang lebih lambat berarti komputer Anda dapat bekerja dengan lebih banyak aplikasi sekaligus, tetapi masing-masing aplikasi mungkin berjalan sedikit lebih lambat. Saat membandingkan komputer, yang terpenting adalah pikirkan gaya hidup Anda sendiri. Tidak semua orang membutuhkan tingkat kecepatan pemrosesan atau core yang sama. Kita akan membahas sedikit tentang perbedaan komputer game dan pekerjaan sehari-hari atau komputer pribadi dalam hal fitur ini. Pertama, kita akan membahas apa artinya ini untuk laptop dan komputer desktop. Berapa kecepatan prosesor yang baik untuk laptop versus desktop? CPU laptop berbeda dengan yang ada di desktop. Jika Anda bertanya-tanya berapa kecepatan prosesor yang baik untuk laptop atau desktop, atau gaya mana yang paling cocok untuk Anda, baca lebih lanjut untuk mengetahui perbedaan penting yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli. Catatan CPU juga dapat memengaruhi perangkat keras komputer, jadi penting untuk diperhatikan jika Anda memiliki kebutuhan perangkat keras tertentu seperti portabilitas laptop atau Anda memerlukan komputer desktop layar ganda yang tagguh. Laptop Secara umum, laptop cenderung memiliki daya dan fleksibilitas yang lebih rendah dalam hal prosesor. Mereka jelas sangat nyaman bagi pengguna yang menyukai mobilitas laptop, tetapi jika Anda membutuhkan prosesor berkecepatan super tinggi atau kecepatan clock tinggi, Anda mungkin memerlukan komputer desktop untuk memenuhi kebutuhan pemrosesan Anda. Untungnya dengan perkembangan luar biasa dalam prosesor multi-core dan metode hyper-threading, laptop sekarang dapat bertahan sendiri. Sebagian besar laptop memiliki prosesor dual-core, yang memenuhi kebutuhan sehari-hari sebagian besar pengguna. Dan beberapa menggunakan prosesor quad-core yang dapat meningkatkan kemampuan pemrosesan komputer laptop Anda. Desktop Desktop memiliki kemampuan yang lebih andal dibandingkan laptop, berkat perangkat kerasnya yang tangguh dan dapat menghasilkan kemampuan pemrosesan yang lebih baik dan kecepatan clock yang lebih tinggi. Karena desktop memiliki lebih banyak ruang di sasis daripada laptop, desktop biasanya memiliki sistem pendingin yang lebih baik, sehingga prosesor tetap bisa bekerja keras tanpa menjadi terlalu panas. CPU desktop biasanya dapat dilepas, tidak seperti CPU laptop yang terintegrasi dengan motherboard. Ini berarti CPU lebih mudah ditingkatkan atau diubah pada PC desktop daripada laptop. Jika Anda memilih kecepatan prosesor yang tepat, maka Anda tidak perlu repot dengan CPU Anda. Baik Anda menggunakan laptop atau desktop, pada akhirnya Anda pasti ingin mempertimbangkan untuk apa Anda berencana menggunakan komputer karena ini lebih terhubung langsung dengan kecepatan prosesor komputer yang Anda perlukan. Kebutuhan akan kecepatan Prosesor gaming Game menjadi semakin kompleks selama bertahun-tahun dan tampaknya berkembang setiap hari. Semua fitur tambahan dan pengalaman realistis ini membutuhkan prosesor yang dapat mendukung Anda dalam bermain game. Sebagian besar game menggunakan 1 hingga 4 core dan banyak yang memerlukan lebih banyak core prosesor untuk pengalaman yang optimal. Prosesor quad-core menempati zona aman dalam hal unit core. Game seperti World of Warcraft terus meningkatkan pengalaman bermain game dengan kemampuan game yang diperbarui dan tampilan game yang membutuhkan pemrosesan yang lebih kuat. Game intensif CPU memanfaatkan teknologi multi-core untuk membuat grafis, audio, dan permainan berpadu untuk membangun pengalaman bermain game yang sangat realistis. Prosesor satu core adalah ahli dalam menyelesaikan satu tugas, tetapi dapat memengaruhi game Anda dan dapat memperlambat fungsionalitas. Lebih banyak core dapat membantu mencapai pengalaman bermain game yang berkualitas lebih tinggi. Jika Anda seorang gamer sejati yang menghargai integritas pengalaman yang dirancang pengembang, Anda mungkin perlu mempertimbangkan prosesor quad-core atau yang lebih tinggi seperti prosesor Intel Core™ i7-8750H dalam laptop gaming HP OMEN 15 inci. Unit pemrosesan yang hebat ini menggunakan 6 core untuk menampilkan tampilan game dan merespons teknik game dengan kelincahan yang tak tertandingi. Kecepatan clock 3,5 GHz hingga 4,0 GHz umumnya dianggap sebagai kecepatan clock yang ideal untuk bermain game, tetapi yang lebih penting adalah memiliki performa satu-thread yang baik. Ini berarti CPU Anda berfungsi dengan baik dalam memahami dan menyelesaikan satu tugas. Jangan bingung dengan prosesor satu core. Memiliki lebih banyak core berarti CPU Anda dapat memahami instruksi dari beberapa tugas, sementara satu thread yang optimal berarti CPU dapat memproses setiap tugas tersebut satu per satu dengan sangat baik. Video game membawa Anda ke dunia lain dan memberi Anda kesempatan untuk menjelajahi wilayah baru. Jangan biarkan kurangnya kecanggihan pemrosesan menghilangkan keajaiban dari dunia Anda. Prosesor penggunaan sehari-hari Prosesor dual-core biasanya merupakan pilihan yang tepat untuk penggunaan sehari-hari. Prosesor ini mampu melakukan banyak tugas dan mengurangi waktu yang dihabiskan untuk menunggu aplikasi dibuka atau pembaruan yang dilakukan. Prosesor quad-core dapat membantu Anda meningkatkan produktivitas dan memberikan konsistensi untuk pengalaman komputasi yang lebih baik, apa pun yang sedang Anda kerjakan. Jika Anda adalah orang yang kreatif melakukan pengeditan video atau menjalankan aplikasi rumit setiap hari, Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk membeli komputer yang memiliki core prosesor yang lebih banyak dan kecepatan clock yang lebih tinggi agar aplikasi dapat berjalan dengan lancar. Workstation portabel HP ZBook 15 inci dilengkapi 6 prosesor core yang diciptakan untuk melakukan pengeditan dan desain yang intens bagi para pekerja kreatif. Kecepatan clock tidak terlalu penting untuk dipikirkan jika Anda menggunakan komputer untuk tugas dasar, seperti sesekali streaming video dan memeriksa email. Laptop HP 14z dengan prosesor dua core mungkin yang Anda cari untuk penggunaan dasar sehari-hari. Model ini mampu menangani tugas-tugas umum dengan mudah dalam paket tradisional yang mudah digunakan. Prosesor komputasi performa tinggi Komputasi performa tinggi mengacu pada penggunaan komputer yang mencakup program yang sangat rumit dan padat data. Pengguna berperforma tinggi biasanya adalah insinyur, peneliti, dan pengguna militer atau pemerintah. Para pengguna ini secara konsisten menjalankan banyak program dan terus-menerus mengambil dan memasukkan informasi ke dalam sistem perangkat lunak. Jenis komputasi ini biasanya membutuhkan prosesor yang lebih canggih dan kecepatan clock yang lebih tinggi untuk mengimbanginya. Komputasi imersif dan prosesor Virtual Reality VR Sama halnya dengan game realitas tertambah dan realitas virtual mengandalkan grafis berkualitas tinggi, audio, dan fitur navigasi. Agar Anda benar-benar merasa seperti merasakan realita baru, penting untuk memiliki prosesor multi-core dengan kecepatan clock tinggi. Pilih komputer yang tepat untuk Anda Sebagian besar orang tahu seperti apa penggunaan komputer mereka; Baik Anda seorang gamer atau bukan, menggunakan komputer setiap hari atau tidak. Jika mengetahui informasi tentang kebiasaan Anda ini akan mempermudah pemilihan prosesor. Jika Anda menjalankan banyak aplikasi sekaligus atau bermain game yang rumit, Anda mungkin membutuhkan prosesor dengan 4 atau bahkan 8 core. Jika Anda hanya mencari komputer untuk menyelesaikan tugas-tugas dasar secara efisien, prosesor dua core mungkin dapat memenuhi kebutuhan Anda. Untuk komputasi intensif CPU, seperti pengeditan video atau game, Anda pasti menginginkan kecepatan clock yang lebih tinggi yang mendekati 4,0 GHz, sementara kebutuhan komputasi dasar tidak memerlukan kecepatan clock yang ditingkatkan. Meskipun core prosesor dan kecepatan sama-sama penting, CPU bukanlah satu-satunya hal yang perlu dipertimbangkan saat membeli komputer. Anda juga pasti ingin memikirkan tentang komputer apa yang cocok dengan gaya hidup Anda. HP memiliki serangkaian laptop dan desktop yang sesuai dengan semua kebutuhan komputer Anda. Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor. Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai Gigahertz GHz. Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasaran adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Organisasi Processor tersusun atas beberapa komponen, yaitu Arithmetic and Logic Unit ALU, bertugas membentuk fungsi – fungsi pengolahan data komputer. ALU sering disebut mesin bahasa machine language karena bagian ini mengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. Seperti istilahnya, ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean, yang masing – masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Control Unit, bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keselurahan mengontrol computer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi – fungsi operasinya. Termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil instruksi – instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut. Registers, adalah media penyimpan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. CPU Interconnections, adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register – register dan juga dengan bus – bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/keluaran. Berikut sejarah perkembangan Mikroprosesor 1971 4004 Microprocessor Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati. 1972 8008 Microprocessor Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004. 1974 8080 Microprocessor Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan 1978 8086-8088 Microprocessor Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel. 1982 286 Microprocessor Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya. 1985 Intel386™ Microprocessor Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004. 1989 Intel486™ DX CPU Microprocessor Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor. 1993 Intel Pentium Processor Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto. 1995 Intel Pentium Pro Processor Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam. 1997 Intel Pentium II Processor Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik. 1998 Intel Pentium II Xeon Processor Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu. 1999 Intel Celeron Processor Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget harga yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan clock speed yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu. 1999 Intel Pentium III Processor Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara. 1999 Intel Pentium III Xeon Processor Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis. 2000 Intel Pentium 4 Processor Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga GHz. 2001 Intel Xeon Processor Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula. 2001 Intel Itanium Processor Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing EPIC . 2002 Intel Itanium 2 Processor Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium 2003 Intel Pentium M Processor Chipset 855, dan Intel PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana. 2004 Intel Pentium M 735/745/755 processors Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya. 2004 Intel E7520/E7320 Chipsets 7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces. 2005 Intel Pentium 4 Extreme Edition Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi frequency, FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading. 2005 Intel Pentium D 820/830/840 Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi dan Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading. 2006 Intel Core 2 Quad Q6600 Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi dengan 8MB L2 cache sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core , Front-side bus, dan thermal design power TDP 2006 Intel Quad-core Xeon X3210/X3220 Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi dan berturut-turut , dengan 8MB L2 cache dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core , Front-side bus, dan thermal design power TDP Register prosesor Register prosesor dalam arsitektur komputer adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum digunakan adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu. Register prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori. Ini berarti bahwa kecepatannya adalah yang paling cepat. Kapasitasnya adalah paling kecil, dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Memori utama dan cache dalam hirarki / register tersebut dalam prosesor melakukan dua peran User Visible Register Register ini memungkinkan pemrogram bahasa mesin dan bahasa assembler meminimalkan referensi main memori dengan cara mengoptimasi penggunaan register. Register ini adalah register yang dapat direfensikan dengan menggunakan bahasa mesin yang dieksekusi CPU. Secara virtual semua rancangan CPU modern memiliki sejumlah user-visible register, yang merupakan kebalikan akumulator tunggal. Kita dapat membedakannya dengan kategori-kategori berikut ini General-Purpose register dapat di-assign ke berbagai fungsi oleh pemrogram. General-Purpose register dapat berisi operand sembarang opcode. Dapat digunakan untuk fungsi-fungsi pengalamatan misal register indirect, displacement. Register Data hanya dapat dipakai untuk menampung data dan tidak dapat digunakan untuk kalkulasi dan alamat operand. Register alamat menyerupai general-purpose register, atau register-register tersebut dapat digunakan untuk mode pengalamatan tertentu. Contohnya Segment pointer => pada sebuah mesin yang memiliki pengalamatan bersegmen, register segmen menyimpan alamat basis segmen. Register index => register ini digunakan untuk alamat-alamat yang terindeks dan mungkin autoindexed. Stack pointer => apabila terdapat pengalamatan stack yang user-visible, maka biasanya stack berada di dalam memori dan terdapat register dedicated yang menunjuk ke bagian atas stack. Hal ini memungkinkan pengalamatan implisit, yaitu push, pop dan instruksi stack lainnya tidak perlu operand stack eksplisi. Register yang harus menampung alamat sedikitnya harus dapat menampung alamat yang terpanjang. Register-register data harus dapat menampung nilai-nilai sebagian besar jenis data. Register kode kondisi adalah bit-bit yang disetel perangkat keras CPU sebagai hasil operasi. 2. Control & Status Registers Register yang digunakan oleh CU, kontrol operasi CPU dan oleh sistem operasi untuk control eksekusi program. Ada berbagai register prosesor yang digunakan untuk mengendalikan operasi prosesor. Sebagian besar tidak terlihat oleh pengguna tetapi beberapa dapat terlihat oleh instruksi mesin, dieksekusi dalam kontrol atau mode sistem operasi . Register yang penting bagi eksekusi instruksi Program Counter PC Instruction Register IR Memory Data Register MDR Memory Address Register MAR Memory Buffer Register MBR General Purpose Register Register juga digunakan sebagai cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data. Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya. Seperti “register 8-bit”, register 32-bit”, register 64-bit” dan lain-lain. Istilah register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan register yang dapat di indeks secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang didefinisikan oleh set instruksi untuk istilah ini, digunakanlah kata “Register Arsitektur”. Sebagai contoh set instruksi Intel x86 mendifinisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tapi cpu yang mengimplementasikanset instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan register 32-bit. Siklus Instruksi Machine cycle atau nama lainnya adalah processor cycle atau instruction cycle merupakan suatu siklus instruksi dasar yang dikerjakan oleh CPU di dalam melakukan eksekusi suatu instruksi. Rangkaian proses eksekusi instruksi ini dimulai dari proses fetching data dan instruksi yang ada didalam memori hingga proses penulisan kembali hasil eksekusi instruksi tersebut ke dalam memori. Sebelum suatu instruksi dieksekusi oleh processor, terlebih dahulu sekumpulan instruksi tersebut disimpan dalam memori. Ketika akan dieksekusi, instruksi tersebut akan diambil fetch ke dalam memori, berdasarkan alamat instruksi yang disimpan dalam PC Program Counter yang terdapat dalam CPU. Setelah instruksi tersebut diload dari memori, nilai PC akan di-increment untuk menunjuk alamat berikutnya dari dari instruksi yang akan dieksekusi. Tahapan berikutnya setelah proses load fetch dilakukan, instruksi tersebut akan di-decode, dan kemudian dilakukan proses eksekusi. Setelah itu , hasil dari eksekusi instruksi tersebut akan dikembalikan lagi ke dalam memori. Siklus instruksi tersebut akan dikerjakan secara berulang oleh CPU selama masih ada instruksi yang akan dieksekusi. Gambar 1. Siklus Instruksi Sesuai dengan Gambar diatas, secara garis besar siklus instruksi machine cycle dibagi ke dalam beberapa tahapan yaitu Proses Fetching Merupakan proses dimana instruksi dan data akan di load dari memori ke dalam CPU. Proses ini dimulai dari pengambilan alamat instruksi yang terdapat di dalam PC Program Counter. Alamat yang terdapat di dalam PC ini merupakan alamat valid dari instruksi dan data yang disimpan ke dalam memori utama, dan merupakan alamat instruksi yang akan dieksekusi. Berdasarkan alamat instruksi yang terdapat di dalam PC, CPU akan mengambil instruksi tersebut untuk ditempatkan ke dalam register Instruction Register/ IR yang menyimpan instruksi yang akan dieksekusi. MAR Memory Address Register akan bertanggung jawab untuk menyimpan alamat dari data yang disimpan ke dalam memori untuk selanjutnya akan di fetch ke dalam CPU. Sedangkan MDR Memory Data Register akan menyimpan data yang akan dioperasikan berdasarkan instruksi tertentu oleh CPU. Setelah instruksi dan data di-fetch ke dalam CPU, Program Counter PC akan melakukan increment untuk menunjuk alamat dari instruksi dan data berikutnya yang akan dieksekusi. Secara garis besar, tahap fetching dapat dilihat pada Gambar dibawah ini Gambar 2. Proses Fetching Proses Decoding Merupakan tahapan dimana instruksi akan di terjemahkan interpret ke dalam perintah-perintah bahasa mesin dasar ADD, SB, MBA, STA, JMP, dll. Proses ini dilakukan oleh instruction decoder. Proses decoder dapat dilihat pada Gambar dibawah ini Gambar 3. Proses Decoding Proses Executing Pada tahapan dimana instruksi akan dieksekusi di dalam CPU, yaitu oleh ALU Arithmetic Logic Unit. Proses eksekusi instruksi yang terdapat di dalam ALU dapat dilihat pada Gambar dibawah ini Gambar 4. Proses Executing Setelah tahapan diatas dikerjakan, maka hasil dari eksekusi tersebut akan dikembalikan ke dalam memori untuk disimpan. Berdasarkan Gambar diatas dibawah ini, proses penyimpanan kembali hasil eksekusi isntruksi terdiri dari beberapa tahapan yaitu Proses penempatan alamat memori yang digunakan untuk menyimpan hasil instruksi ke dalam MAR Proses penempatan data hasil instruksi kedalam MDR Proses mengaktifkan memory write control signal pada control bus Proses menunggu memori untuk melakukan write data pada alamat tertentu Proses untuk menonaktifkan memory write control signal pada bus Gambar 5. Proses penyimpanan kembali hasil instruksi ke memori Perlu diketahui bahwa siklus eksekusi untuk suatu instruksi dapat melibatkan lebih dari sebuah referensi ke memori. Disamping itu juga, suatu instruksi dapat menentukan suatu operasi I/O. Perhatikan gambar diagram berikut Gambar 6. Siklus eksekusi untuk satu instruksi Instruction Addess Calculation IAC, yaitu mengkalkulasi atau menentukan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi. Instruction Fetch IF, yaitu membaca atau pengambil instruksi dari lokasi memorinya ke CPU. Instruction Operation Decoding IOD, yaitu menganalisa instruksi untuk menentukan jenis operasi yang akan dibentuk dan operand yang akan digunakan. Operand Address Calculation OAC,yaitu menentukan alamat operand, hal ini dilakukan apabila melibatkan referensi operand pada memori. Operand Fetch OF, adalah mengambil operand dari memori atau dari modul I/O. Data Operation DO, yaitu membentuk operasi yang diperintahkan dalam instruksi. Operand store OS, yaitu menyimpan hasil eksekusi ke dalam memori. Dalam menjalakan instruction cycle / machine cycle ada beberapa komponen yang berperan, yaitu Program Counter PC Nama lainnya adalah Instruction Pointer, merupakan suatu pointer penunjuk, bagi sejumlah instruksi yang ditempatkan di dalam memori dan akan dieksekusi oleh CPU. Terletak di dalam CPU, program counter akan menunjuk alamat memori dari instruksi sebelum dilakukan proses fetch ke dalam CPU. Isi dari program counter ini akan di increment setiap selesai melakukan proses fetching instruksi, untuk menunjuk instruksi berikutnya yang akan dieksekusi Memory Address Register MAR Adalah salah satu register yang terdapat di dalam CPU yang fungsinya adalah untuk menyimpan alamat memori dari data yang akan diambil fetch oleh CPU untuk dieksekusi. Selain itu MAR juga akan menyimpan alamat memori dari data hasil instruksi yang akan ditulis kembali ke dalam memori. Memory Data Register MDR Merupakan register yang terdapat dalam CPU yang fungsinya adalah menyimpan data sementara yang akan dieksekusi oleh CPU. Setiap kali proses fetching berlangsung, data akan disimpan di dalam MDR sebelum dilakukan proses eksekusi. Demikian juga hasil dari eksekusi instruksi akan disimpan di dalam register ini sebelum dilakukan proses penulisan kembali ke memori Instruction Register Sama seperti MAR dan MDR, Instruction Register IR ini terletak di dalam CPU. IR ini bertanggung jawab untuk menyimpan instruksi yang akan dieksekusi oleh CPU. Pada beberapa jenis prosesor terutama yang ada sekarang, digunakan konsep pipeline pada IR ini, dimana pada setiap stage pipeline melakukan proses decoding, dan proses yang lain pada waktu instruksi dikerjakan. Control Unit CU Control unit mengkoordinasi semua komponen-komponen yang ada di sistem computer, terutama yang berkaitan dengan pengolahan data dan eksekusi instruksi. CU mengatur proses fetching instruksi maupun data dari memori ke CPU. Selain itu juga mengatur unit yang lain dengan menyediakan timing dan control signal. Arithmetic Logic Unit ALU Merupakan sirkuit digital yang terdapat di dalam CPU yang memiliki fungsi untuk melakukan komputasi aritmatika dan logika. ALU merupakan unit dasar dari pengolah data dan eksekusi instruksi Siklus Tak Langsung Eksekusi sebuah instruksi melibatkan sebuah operand atau lebih di dalam memori, yang masing-masing operand memerlukan akses memori. Kemudian, apabila digunakan pengalamatan tak langsung, maka diperlukan akses memori tambahan. Fungsi Interrupt Fungsi interupsi adalah mekanisme penghentian atau pengalihan pengolahan instruksi dalam CPU kepada routine interupsi. Hampir semua modul memori dan I/O memiliki mekanisme yang dapat menginterupsi kerja CPU. Tujuan interupsi secara umum untuk menejemen pengeksekusian routine instruksi agar efektif dan efisien antar CPU dan modul – modul I/O maupun memori. Setiap komponen komputer dapat menjalankan tugasnya secara bersamaan, tetapi kendali terletak pada CPU disamping itu kecepatan eksekusi masing – masing modul berbeda sehingga dengan adanya fungsi interupsi ini dapat sebagai sinkronisasi kerja antar modul. Macam – macam kelas sinyal interupsi Program, yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang terjadi pada hasil eksekusi program. Contohnya arimatika overflow, pembagian nol, oparasi ilegal. Timer, adalah interupsi yang dibangkitkan pewaktuan dalam prosesor. Sinyal ini memungkinkan sistem operasi menjalankan fungsi tertentu secara reguler. I/O, sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul I/O sehubungan pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi. Hardware failure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau kesalahan paritas memori. Dengan adanya mekanisme interupsi, prosesor dapat digunakan untuk meng eksekusi instruksi-instruksi lain. Saat suatu modul telah selesai menjalankan tugasnya dan siap menerima tugas berikutnya maka modul ini akan mengirimkan permintaan interupsi ke prosesor. Kemudian prosesor akan menghentikan eksekusi yang dijalankannya untuk menghandel routine interupsi. Setelah program interupsi selesai maka prosesor akan melanjutkan eksekusi programnya kembali. Saat sinyal interupsi diterima prosesor ada dua kemungkinan tindakan, yaitu interupsi diterima/ditangguhkan dan interupsi ditolak. Apabila interupsi ditangguhkan, prosesor akan melakukan hal – hal dibawah ini Prosesor menangguhkan eksekusi program yang dijalankan dan menyimpan konteksnya. Tindakan ini adalah menyimpan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi dan data lain yang relevan. Prosesor menyetel program counter PC ke alamat awal routine interrupt handler. Gambar 7. Siklus instruksi dengan interrupt Untuk sistem operasi yang kompleks sangat dimungkinkan adanya interupsi ganda multiple interrupt. Misalnya suatu komputer akan menerima permintaan interupsi saat proses pencetakan dengan printer selesai, disamping itu dimungkinkan dari saluran komunikasi akan mengirimkan permintaan interupsi setiap kali data tiba. Dalam hal ini prosesor harus menangani interupsi ganda. Dapat diambil dua buah pendekatan untuk menangani interupsi ganda ini. Pertama adalah menolak atau tidak mengizinkan interupsi lain saat suatu interupsi ditangani prosesor. Kemudian setelah prosesor selesai menangani suatu interupsi maka interupsi lain baru di tangani. Pendekatan ini disebut pengolahan interupsi berurutan / sekuensial. Pendekatan ini cukup baik dan sederhana karena interupsi ditangani dalam ututan yang cukup ketat. Kelemahan pendekatan ini adalah metode ini tidak memperhitungkan prioritas interupsi. Pendekatan kedua adalah dengan mendefinisikan prioritas bagi interupsi dan interrupt handler mengizinkan interupsi berprioritas lebih tinggi ditangani terlebih dahulu. Pendekatan ini disebut pengolahan interupsi bersarang. Metode ini digambarkan pada gambar berikut. Gambar 8. Pengolahan instrupsi sekuensial dan interupsi bersarang Sebagai contoh untuk pendekatan bersarang, misalnya suatu sistem memiliki tiga perangkat I/O printer, disk, dan saluran komunikasi, masing – masing prioritasnya 2, 4 dan 5. Pada awal sistem melakukan pencetakan dengan printer, saat itu terdapat pengiriman data pada saluran komunikasi sehingga modul komunikasi meminta interupsi. Proses selanjutnya adalah pengalihan eksekusi interupsi mudul komunikasi, sedangkan interupsi printer ditangguhkan. Saat pengeksekusian modul komunikasi terjadi interupsi disk, namun karena prioritasnya lebih rendah maka interupsi disk ditangguhkan. Setelah interupsi modul komunikasi selesai akan dilanjutkan interupsi yang memiliki prioritas lebih tinggi, yaitu disk. Bila interupsi disk selesai dilanjutkan eksekusi interupsi printer. Selanjutnya dilanjutkan eksekusi program utama. Pipelining Instruksi Proses pipelining adalah proses dimana input baru akan diterima pada sebuah sisi sebelum input yang diterima sebelumnya keluar sebagai output di sisi lainnya. Pipeline memiliki dua tahapan yang independen. Tahapan pertama mengambil instruksi dan mem-buffer-kannya. Ketika tahapan kedua bebas, tahapan pertama mengirimkan instruksi yang di-buffer-kan tersebut. Pada saat tahapan kedua sedang mengeksekusi instruksi, tahapan pertama memanfaatkan siklus memori yang tidak dipakai untuk mengambil dan membufferkan instruksi berikutnya. Proses ini disebut instruction prefetch atau fetch overlap. Penggandaan kecepatan eksekusi tidak akan terjadi karena adanya kedua alasan berikut ini Umumnya waktu eksekusi akan lebih lama dibandingkan dengan pengambilan instruksi. Eksekusi akan meliputi pembacaan dan penyimpanan operand serta kinerja sejumlah operasi. Sehingga tahapan pengambilan mungkin perlu menunggu beberapa saat sebelum mengosongkan buffer-nya. Instruksi pencabangan bersyarat akan membuat alamat instruksi berikutnya yang akan diambil tidak diketahui. Sehingga tahapan pengambilan harus menunggu sampai menerima alamat instruksi berikutnya dari tahapan eksekusi. Dengan demikian tahapan eksekusi harus menunggu pada saat instruksi berikutnya diambil. Kerugian waktu yang diakibatkan tahapan kedua dapat dikurangi dengan cara menebak. Aturan sederhananya adalah sebagai berikut ketika instruksi pencabangan bersyarat dikirimkan dari tahapan pengambilan ke tahapan eksekusi, tahapan pengambilan mengambil instruksi berikutnya di dalam memori setelah terjadinya instruksi pencabangan itu. Kemudian apabila pencabangan tidak dilakukan, maka tidak akan terdapat waktu yang hilang. Apabila pencabangan dilakukan, instruksi yang diambil harus dibuang dan instruksi yang baru harus diambil. DAFTAR PUSTAKA Rahmadhani, Suci. 2016. MODUL SISTEM KOMPUTER KELAS XI SEMESTER 2. Batam. TERIMA KASIH KEPADA IBU SUCI DAN GURU LAINNYA YANG MAU MEMBAGIKAN ILMUNYA KEPADA KAMI. SERTA TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA. Banyak dari kita yang melakukan aktifitas sehari-hari dengan menggunakan komputer atau laptop. Namun tahukah mengenai salah satu komponen penting didalamnya yang bernama Processor?Berikut adalah sekilas alur dari proses pembuatan sebuah processor. Ternyata pembuatannya amat sangat rumit dan pelik. Namun tahukah anda bahwa proses kerumitan dalam pembuatannya berlangsung setiap hari di pabrik pembuatnya? Wow, ini adalah salah satu karya masterpiece peradaban manusia. Simak saja proses pembuatannya di bawah ini. Spoiler for Pertama 1. Sand Pasir Pasir – terutama Quartz – memiliki persentase tinggi dari Silicon dalam pembentukan Silicon dioksida SiO2 dan merupakan bahan dasar untuk produksi – sekitar 25% masa Silicon yang merupakan senyawa kedua terbanyak – setelah oksigen – di muka bumi. Spoiler for Kedua 2. Silikon Cair Silikon dimurnikan dalam tahap berlapis untuk akhirnya nencapai kualitas produksi yang disebut Electronic Grade Silicon EGS. EGS mungkin hanya mengandung sebuah atom asing setiap satu triliun atom Silikonnya. Pada gambar di bawah ini Anda bisa lihat bagaimana sebuah kristal besar tumbuh dari silikon cair yang dimurnikan. Hasilnya adalah kristal tunggal yang disebut cair – skala level wafer ~300mm / 12 inch Spoiler for Ketiga 3. Kristal Silikon Tunggal – Ingot Sebuah ingot dibuat dari Electronic Grade Silicon. Sebuah ingot memiliki berat sekitar 100 kilogram 220 pound dan memiliki kemurnian Silicon Silicon Ingot — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Keempat 4. Pengirisan Ingot Ingot kemudian diiris menjadi disc-disc silikon individual yang disebut Slicing — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Kelima 5. Wafer Wafer-wafer ini dipoles sedemikian rupa hingga tanpa cacat, dengan permukaan selembut kaca cermin. Intel membeli wafer-wafer siap produksi itu dari perusahaan pihak ketiga. Process rumit 45nm High-K/Metal Gate oleh Intel menggunakan wafer dengan diameter 200 milimeter. Saat Intel mulai membuat chip-chip, perusahaan ini mencetak sirkuit-sirkuit di atas wafer 50 milimeter. Dan untuk saat ini menggunakan wafer 300mm, yang menghasilkan penghematan biaya — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Keenam 6. Mengaplikasikan Photo Resist Cairan warna biru yang di tuangkan di atas wafer saat diputar adalah sebuah proses dari photo resist yang sama seperti yang kita kenal di film untuk fotografi. Wafer diputar selama tahap ini untuk membuatnya sangat tipis dan bahkan mengaplikasikan layer photo Photo Resist — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Ketujuh 7. Exposure Hasil dari photo resist diekspos ke sinar ultraviolet UV. Reaksi kimianya ditrigger oleh tahap pada proses tersebut, sama dengan apa yang terjadi pada material film pada sebuah kamera saat Anda menekan tombol shutter. Hasil dari photo resist yang diekspos ke sinar UV akan bersifat dapat larut. Exposure diselesaikan menggunakan mask yang berfungsi seperti stensil dalam tahap proses ini. Saat digunakan dengan cahaya UV, mask membentuk pola-pola sirkuit yang bervariasi di atas tiap layer dari mikroprosesor. Sebuah lensa di tengah mengurangi image dari mask. Sehingga yang dicetak di atas wafer biasanya adalah empat kali lebih kecil secara linier daripada pola-pola dari — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Kedelapan 8. Exposure Meskipun biasanya ratusan mikroprosesor bisa dihasilkan dari sebuah wafer tunggal, cerita bergambar ini hanya akan fokus pada sebuah bagian kecil dari sebuah mikroprosesor, yaitu pada sebuah transistor atau bagian-bagiannya. Sebuah transistor berfungsi seperti sebuah switch, mengendalikan aliran arus listrik dalam sebuah chip komputer. Peneliti-peneliti di Intel telah mengembangkan transistor-transistor yang sangat kecil sehingga sekitar 30 juta transistor dapat diletakkan pas di kepala sebuah — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kesembilan 9. Membersihkan Photo Resist Photo resist yang lengket dilarutkan sempurna oleh suatu pelarut. Proses ini meninggalkan sebuah pola dari photo resist yang dibuat oleh off of Photo Resist — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kesepuluh 10. Etching Menggores Photo resist melindungi material yang seharusnya tidak boleh tergores. Material yang ditinggalkan akan digores disketch dengan bahan — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kesebelah 11. Menghapus Photo Resist Setelah proses Etching, photo resist dihilangkan dan bentuk yang diharapkan menjadi Photo Resist — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Keduabelas 12. Mengaplikasikan Photo Resist Terdapat photo resist warna biru diaplikasikan di sini, diekspos dan photo resist yang terekspos dibersihkan sebelum tahap berikutnya. Photo resist akan melindungi material yang seharusnya tidak tertanam Photo Resist — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Ketigabelas 13. Penanaman Ion Melalui seuatu proses yang dinamakan “ion implantation” satu bentuk proses yang disebut doping, area-area wafer silikon yang diekspos dibombardir dengan “kotoran” kimia bervariasi yang disebut Ion-ion. Ion-ion ini ditanam dalam wafer silikon untuk mengubah silikon pada area ini dalam memperlakukan listrik. Ion-ion ditembakkan di atas permukaan wafer pada kecepatan tinggi. Suatu bidang listrik mempercepat ion-ion ini hingga kecepatan km/ Implantation — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Keempatbelas 14. Menghilangkan Photo Resist Setelah penanaman ion, photo resist dihilangkan dan material yang seharusnya di-doped warna hijau memiliki atom-atom asing yang sudah tertanam perhatikan sekilas variasi warnanya.Removing Photo Resist — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kelimabelas 15. Transistor yang Sudah Siap Transistor ini sudah dekat pada proses akhirnya. Tiga lubang telah dibentuk etching di dalam layer insulasi warna magenta di atas transistor. Tiga lubang ini akan terisi dengan tembaga yang akan menghubungkannya ke transistor-transistor Transistor — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Keenambelas 16. Electroplating Wafer-wafer diletakkan ke suatu larutan sulfat tembaga di tahap ini. Ion-ion tembaga ditanamkan di atas transistor melalui proses yang disebut electroplating. Ion-ion tembaga bergerak dari terminal positif anoda menuju terminal negatif katoda yang dipresentasikan oleh — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Ketujuhbelas 17. Tahap Setelah Electroplating Pada permukaan wafer, ion-ion tembaga membentuk menjadi suatu lapisan tipis Electroplating — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kedelapanbelas 18. Pemolesan Material ekses dari proses sebelumnya di hilangkanPolishing — scale transistor level ~50-200nm Spoiler for Kesembilanbelas 19. Lapisan Logam Lapisan-lapisan metal dibentuk untuk interkoneksi seperti kabel-kabel di antara transistor-transistor. Bagaimana koneksi-koneksi itu tersambungkan ditentukan oleh tim desain dan arsitektur yang mengembangkan fungsionalitas prosesor tertentu misal Intel Core™ i7 Processor. Sementara chip-chip komputer terlihat sangat flat, sesungguhnya didalamnya memiliki lebih dari 20 lapisan yang membentuk sirkuit yang kompleks. Jika Anda melihat pada pembesaran suatu chip, Anda akan menemukan jaringan yang ruwet dari baris-baris sirkuit dan transistor-transistor yang mirip sistem jalan raya berlapis di masa Layers — scale transistor level six transistors combined ~500nm Spoiler for Keduapuluh 20. Testing Wafer Bagian dari sebuah wafer yang sudah jadi ini diambil untuk dilakukan test fungsionalitasnya. Pada tahap test ini, pola-pola di masukkan ke dalam tiap chip dan respon dari chip tersebut dimonitor dan dibandingkan dengan daftar yang sudah Sort Test — scale die level ~10mm / ~ inch Spoiler for Keduapuluhsatu 21. Pengirisan Wafer Wafer di iris-iris menjadi bagian-bagian yang disebut Slicing — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Keduapuluhdua 22. Memisahkan Die yang Gagal Befungsi Die-die yang saat test pola merespon dengan benar akan diambil untuk tahap faulty Dies — scale wafer level ~300mm / 12 inch Spoiler for Keduapuluhtiga 23. Individual Die Ini adalah die tunggal yang telah jadi pada tahap sebelumnya pengirisan. Die yang terlihat di sini adalah die dari sebuah prosesor Intel Core™ Die — scale die level ~10mm / ~ inch Spoiler for Keduapuluhempat 24. Packaging Bagian dasar, die, dan heatspreader digabungkan menjadi sebuah prosesor yang lengkap. Bagian dasar berwarna hijau membentuk interface elektris dan mekanis bagi prosesor untuk berinteraksi dengan sistem komputer PC. Heatspreader berwarna silver berfungsi sebagai pendingin cooler untuk menjaga suhu optimal bagi — scale package level ~20mm / ~1 inch Spoiler for Keduapuluhlima 25. Prosessor Inilah prosesor yang sudah jadi Intel Core™ i7 Processor. Sebuah mikroprosesor adalah suatu produk paling kompleks yang pernah dibuat di muka bumi. Faktanya, dibutuhkan ratusan langkah – hanya bagian-bagian paling penting saja yang ditampilkan pada artikel ini – yang dikerjakan di suatu lingkungan kerja terbersih di dunia, sebuah lab — scale package level ~20mm / ~1 inch Spoiler for Keduapuluhenam 26. Class Testing Selama test terakhir ini, prosesor-prosesor akan ditest untuk key karakteristik mereka diantaranya test pemakaian daya dan frekuensi maksimumnyaClass Testing — scale package level ~20mm / ~1 inch Spoiler for Keduapuluhtujuh 27. Binning Berdasarkan hasil test dari class testing, prosesor dengan kapabilitas yang sama di kumpulkan pada transporting trays yang sama — scale package level ~20mm / ~1 inch Spoiler for Keduapuluhdelapan 28. Retail Package Prosesor-prosesor yang telah siap dan lolos test akhirnya masuk jalur pemasaran dalam satu kemasan Package — scale package level ~20mm / ~1 inchArtikel bergambar di atas adalah proses bagaimana sebuah chip prosesor dibuat. Bagaimana arus listrik dan prosesor-prosesor itu mengantarkan Anda hingga menampilkan artikel dari blog kesayangan kita ini di layar monitor Anda, itu lain cerita. Semoga Bermanfaat ganQuoteOriginal Posted By lycoza►nih gan ane tambahi videonya taro pejawen ganQuoteOriginal Posted By satu penemuan terbesar dalam sejarah umat manusia!! Inilah processor, benda kecil yang berperan sangat penting dalam dunia komputerise, ini hanya sedikit penemuan menakjubkan yang pernah ditemukan oleh manusia, masih banyak lagi gan penemuan yang dirahasiakan dan menjadi top secret alias classifiedQuoteOriginal Posted By moole1►pantes i7 mahal banget ya trus juga kenceng banget spec proc nyaQuoteOriginal Posted By highsa►kerrrrrrrrrrreeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeennnnnnnnnnnnn gaaaaaaaaaaaaaaannnnnnnnnnnnnnnnn ternyata begitu ya...? kirain dibuat pake tangan QuoteOriginal Posted By falkhan►Teknologi yang sulit ane pahami...maklum yang ane tau cuma nyangkul dan bertanam... 1. Proses dimana insruksi dan data akan diload dari memori ke dalam CPU merupakan proses yang disebut….. 2. Dibawah ini adalah struktur dari CPU, kecuali…. 3. Dibawah ini adalah proses yang harus dilakukan oleh prosesor, kecuali….. 4. Adalah media penyimpana internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data, yaitu pengertian dari….. 5. Dibawah ini adalah elemen-elemen dari instruksi, kecuali….. b. Source operand reference c. Resource operand reference 6. Dibawah ini adalah tipe-tipe instruksi, kecuali…. 7. Berikut iniyang merupakan tipe-tipe operand yaitu….. 8. Dibawah ini adalah tipe-tipe operasi, kecuali…. 9. Berikut yang merupakan operasi set instruksi untuk operasi logika yaitu … 10. Berikut ini merupakan tindakan CPU untuk melakukan operasi arithmetic yaitu … a. melakukan fungsi dari ALU b. menetapkan lokasi operand c. menetapkan panjang data d. menetapkan mode pengalamatan e. menatapkan set instruksi 11. Berikut ini merupakan operasi set instruksi, kecuali….. 12. Berikut ini adalah tindakan transfer control, kecuali…. 13. Menghentikan eksekusi program merupakan pengertian dari….. 14. Dibawah ini merupan operasi set instruksi, kecuali……. 15. Berikut ini adalah mode dan format pengalamatan, kecuali……. 16. Menspesifikasikam operasi yang akan dilakaukan adalah fungsi dari… a. Elemen instruksi mesin 17. Next instruction reference berfungsi untuk…… a. Menspesifikasikan operasi yang akan diproses d. Menguji kondisi tertentu e. Menginformasikan CPU proses instruksi berikutnya yang harus dialami 18. Berikut yang termasuk elemen instruksi, kecuali…. b. Next instruction reference c. Result instruction reference 19. Berikut yang termasuk model-model displacement adalah... 20. Kelemahan dari dirrect addressing adalah... a. Tidak memerlukan banyak waktu dalam proses data b. Memerlukan memori yang tinggi c. Field alamat sangat efektif d. Field alamat panjangnya lebih kecil e. Banyak di gunakan pada komputer lama 21. Apa fungsi start I/O? a. Untuk menjumlah data yang di proses b. Untuk mengahiri proses c. Untuk mengawali proses 22. Berikut yang termasuk perangkat keras adalah, kecuali... 23. Kelemahan dari dirrect addressing adalah... a. Tidak memerlukan banyak waktu dalam proses data b. Memerlukan memori yang tinggi c. Field alamat sangat efektif e. Banyak di gunakan pada komputer lama 24. Tiga komponen utama system computer menurut Stalling, antara lain… a. CPU, memori primer, memori tersier b. Modem, CPU, memori tersier c. CPU, memori primer dan sekunder, dan I/O devices d. I/O devices, CPU, modem e. CPU, I/O device, Keyboard e. Hardware, software, brainware 25. Di bawah ini merupakan peralatan masukkan/keluaran I/O devices, kecuali …

proses yang harus dilakukan oleh prosesor kecuali